Selamat Datang di Blog Saya
Aku adalah lelaki yang tertatih-tatih mencoba untuk mengenal dunia d sekitarku yang penuh warna, kemunafikan n pecundang2 penipu langkah2 jantan. Hidup adalah untuk berjuang, berjuang adalah pilihan hidup, ga' mau berjuang jangan pilih hidup...membuat sumpek dunia...! Salam.. Sebagai pemula, aku masih banyak membutuhkan saran 'n kritik dari temen2. Disisi lain, saya harus minta maaf, yang sebesar-besarnya karena sebagian besar isi blog ini saya dapatkan dari berbagai artikel yang pernah ada di situs2 lain Akhir kata semoga apa yang ada di dalam blog ini dapat menambah pengetahuan 'n wawasan temen2.

Jumat, 06 November 2009

Tips Ampuh Merawat Server dan Data Center

Server merupakan tempat penyimpanan data-data hosting, server-server tersebut disimpan di dalam data center. Peranan data center sebagai tempat penyimpanan server amatlah penting. Oleh karena itu keberadaan data center harus dirawat dan dijaga sehingga server dapat melakukan tugasnya dengan baik. Tahukah bahwa server yang berada di dalam suhu yang terlalu dingin dapat merusak peralatan yang ada di sana.

Server dengan temperatur yang terlalu rendah, juga sama seperti halnya bila temperatur terlalu tinggi, atau temperatur yang kerap berubah-ubah, dapat merusak data processing, menyebabkan sistem shut down untuk menghindari kerusakan hardware, atau kerusakan komponen dari sistem yang tidak sempat dimatikan dengan cara yang seharusnya.

"Server yang terlalu dingin merupakan pemborosan biaya dan energi, menghambat ekpansi TI serta perlindungan terhadap perangkat TI menjadi kurang memadai," kata Hak Lim Chng, Direktur Server Solutions, Software & Services Schneider Electric untuk ASEAN.

"Cara yang tepat perlu diterapkan untuk mendapatkan temperatur yang semestinya," tambahnya. Adapun suhu yang memadai untuk perangkat TI adalah di antara 68°F dan 77°F (20-25°C), dengan kadar kelembapan relatif 40-55%.

Berikut Tips Merawat Server dan Data Center menurut APC:

Penerapan sistem pendingin udara dengan cara yang lama

Pendingin tipe in-room tidak mampu menjangkau titik-titik panas secara efektif, dibandingkan dengan pendingin tipe in-row yang tidak hanya menyedot udara panas, tapi juga mensirkulasikannya kembali.

Parameter pendingin dibuat untuk menghadapi beban kerja tertinggi dari perangkat TI, tanpa adanya pengaturan di saat beban di titik terendah atau medium.

Pengaturan peralatan TI yang tidak baik akan membuat sistem pendingin memproduksi dan memindahkan udara lebih banyak dari yang dibutuhkan dari pada yang seharusnya

Perlu adanya pengaturan aliran udara, dengan pengaturan aliran udara yang baik maka menurunkan tingkat kerusakan peralatan server yang ada

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kategori

Photobucket
"Terima kasih udah mampir ke Blog saya"